GUNUNG KEMBANG VIA LENGKONG

Gunung Kembang cukup terkenal dengan sebutan gunung terbersih di Indonesia, tidak hanya itu Gunung Kembang juga terkenal dengan keindahan alam dan panoramaya. Selain itu juga gunung yang relatif tidak terlalu tinggi dengan elevasi  2.340 Meter Di atas Permukaan Laut(MDPL) 

Namun dibalik gunung yang tidak terlalu tinggi ini ada mitos yang beredar di masyarakat sekitar yang dengan bertambah tinggi nya gunung kembang seiring berjalanya waktu.

RUTE PERJALANAN MENUJU PUNCAK GUNUNG KEMBANG VIA LENGKONG

Pendakian Gunung Kembang via Lengkong terkenal sebagai salah satu jalur pendakian yang menantang. Selain dianggap sebagai jalur yang menantang juga ada sisi lain yang dimana disitu menjadi salah satu yang dianggap para pendaki adalah hal yang penting bahkan menjadi alasan utama mereka mendaki yaitu keindahan view yang memanjakan. Berikut rincian rute perjalanan pendakian gunung kembang via lengkong:

1. BASECAMP(VIA LENGKONG)

Dari Basecamp via Lengkong yang terletak di desa Lengkong Kabupaten Wonosobo para pendaki akan memulai pendakianya, sebelum melanjutkan pendakianya para pendaki juga melakukan registrasi dengan pihak basecamp/perhutani dan mengecek barang bawaan seperti logistik, peralatan masak, perlengkapan mendaki utama/wajib dan cek kondisi badan/kesehatan.

Pendakian menuju Pos 1 bisa ditempuh dengan jalan kaki atau menggunakan alternatif lain yaitu menggunakan jasa ojek, mengenai tentang track disitu akan bertemu dengan jalan beton dan batu susun yang disitu adalah akses satu-satunya bagi pejalan kaki dan pengguna jasa ojek untuk dapat sampai di pos 1. Lama perjalanan aatara mengojek dengan berjalan kaki tertaut cukup banyak perbedaan/perbandingan waktu. Jika menempuh perjalanan dengan jalan kaki bisa memakan waktu kurang lebih 1 sampai 1,5 jam tergantung dengan kecepatan berjalanya pendaki, melainkan jika ditempuh menggunakan jasa ojek hanya butuh waktu kurang lebih 10 sampai 20 menit untuk sampai di Pos 1.

Dari perjalanan  dari Basecamp Anda bisa melihat view berupa hamparan perkebunan kentang daan komoditas lainya milik petani-petani desa Lengkong dan sekitar yang menyelimuti kaki Gunung Kembang dan hutan pinus yang menandakan perjalanan hampir sampai di Pos 1.

2. POS 1(HUTAN PINUS)

Seusai meninggalkan Basecamp, Anda akan melewati kawasan hutan pinus yang rindang. Track dari Pos 1 menuju Pos 2 perjalanan sudah mulai menanjak dengan tingkat kemiringan yang cukup curam, lama perjalanan dari pos 1 ke pos 2 mungkin bisa kita tempuh dengan waktu yang tidak jauh berbeda dengan perjalanan dari basecamp menuju pos 1.

Dari perjalanan ini juga bisa melihat view atau merasakan vibes hutan tropis yang cukup menenangkan atau bahkan bisa jadi menyeramkan karena disini lebatnya pepohonan dapat menghalangi masuknya sinar matahari ke dalam track dan lumut-lumut atau tumbuhan penopang yang menempel di pepohonan.

3. POS 2(TANAH LAPANG)

Di pos 2 terdapat tanah yang lapang yang biasa dimanfaatkan para pendaki untuk bersinggah dan mendirikan tenda untuk bermalam dan menunggu pagi hari guna mengejar indahnya matahari terbit/sunrise.

Untuk sampai di pos 3 track nya sudah semakin extrim seperti terjal, curam dan licin. Dari pos 2 menuju puncak bayangan pendaki harus lebih berhati-hati karena track yang semakin menantang dan medan yang semakin terjal,licin,dan curam

4. POS 3(PUNCAK BAYANGAN)

Dari puncak bayangan pendaki harus tetap waspada dan berhati-hati karena track dan medan tidak jauh berbeda dengam perjalanan dari tanah lapang menuju puncak bayangan. Di perjalanan menuju puncak Gunung Kembang pendaki yang baru pertama kali kesini mungkin akan merasakan hal seperti tidak kunjung sampai di puncak,padahal puncak sudah terlihat di depan mata.

5. PUNCAK GUNUNG KEMBANG

Setelah melewati puncak bayangan sampailah pendaki di tempat yang perjuangkan yaitu puncak dari Gunung Kembang.

Perjalanan dari puncak bayangan menuju puncak Gunung Kembang jarak tempuh kurang lebih 30 sampai 45 menit. Dari puncak Kembang pendaki disuguhi pemandangan dan panorama gunung-gunung di sekitarnya dan mentari pagi yang indah atau bahkan lautan awan yang sangat dinanti-nanti para pendaki.

Selamat mendaki dengan tetap savety, jaga kebersihan serta kelestarian alam

Salam Melampah Salam Lestari