Warung Jalur Gunung Prau via Patakbanteng Tempat Istirahat dengan View Memikat

 Warung Jadi Tempat Istirahat yang Sederhana Tapi Mengena di Jalur Gunung Prau

Porter Gunung Prau

Tempat wisata di Jawa Tengah memang cukup terkenl dengan harga barang dagangan atau jajanan yang cukup murah di banding dengan tempat wisata di daerah lain termasuk wisata pendakian gunung.

Setiap jalur mempunyai kelebihan dan kekurangan masing masing ada yang memiliki kelebihan berupa savananya, hutannya dan lainya 

Salah satu  jalur yang banyak peminatnya adalah jalur Patakbanteng , Salah satu kelebihan yang ada di jalur Patakbanteng adalah adanya warung di jalur pendakian.

Warung di Jalur Pendakian Gunung Prau via Patak Banteng

Memang keberadaan warung di jalur keberadaanya hanya dari Pos 1 sampai Pos 2 karena setelah Pos 2 sudah masuk vegetasi hutan dan tidak di perbolehkan adanya aktivitas perdagangan di lahan milik perhutani 

Karakteristik Warung di Jalur Patakbanteng

Warung di Jalur Patakbanteng memang tak semewah seperti layaknya restoran di perkotaan, akan tetapi mempunyai kesan yang berbeda karena keberadaanya yangg berada di alam dan dengan suguhan pemandangan. Berikut beberapa kekhasan warung di jalur Gunung Prau via Patakbanteng:


Bangunan Semi Permanen

Rata-rata bangunan warung menggunakan bahan bahan semi permanen berupa kayu atau bambu, dengan atap menggunakan seng. 

Di Lahan Sendiri 

Tidak semua orang bisa memiliki warung di jalur pendakian, kenapa bisa begitu? karena warung hanya boleh di dirikan di lahan pribadi, jadi hanya mereka saja yang kebetulan memiliki lahan yang di lintasi jalur pendakian, memang salah satu ciri khas adanya warung di jalur pendakian Prau via Patak Banteng ini sudah tidak ada warung di vegetasi hutan atau lahan yang di bawah pangkuan perhutani

Warga Lokal

Pemilik warung nya semua adalah warga lokal Patakbanteng


Porter Gunung Prau


Berikut Pemilik Warung Pos 1 - Pos 2 

  1. Bu Khuriyyah: Berada tepat di atas Pos 1 beberapa meter dari pangkalan ojek pendakian.
  2. Bu Memes: Selang sekitar 100 meter dari warungnya Bu khurriyyah
  3. Bu Juminah: Naik 90 Meter dari warung Bu Memes terdapat lagi warung Bu Juminah
  4. Bu Sobihin: berjarak sekitar 70 meter dari warung bu Juminah
  5. Bu Zaenab:  Keberadaanya sangat dekat dengan warung ibu Sobihin berjarak sekitar 15 meter dengan jalan yang landai
  6. Bu Lindiyah:  Adalah warung yang paling tinggi atau warung terakhir sebelum memasuki Pos 2 berjarak sekitar 65 Meter dari warung Bu Zaenab

Menu Dagangan dan Harga yang Relatif Sama

Harga terjangkau Sama 

Menyediakan berbagai jenis makanan dan minuman seperti akena minuman hangat juga tersedia berbagai macam minuman dingin selain itu menyediakan berbagai macam cemilan seperti gorengan, buah semangka juga ada sebagian yang nenyediakan nasi serta lauknya dan beberapa menu lain yamg bisa menjadi pilihan, semua menu selain di jual dengan harga yang terjangkau juga di jual dengan harga yang relatif sama.

Baca Juga:


Harga Dagangan di Wisata Pendakian Gunung Prau via Patakbanteng.

Aneka Makanan

NONama BarangHarga
1Mie KuahRp.10.000
2Mi GorengRp.10.000
3Mi Kuah + TelurRp.15.000
4Mi Goreng + TelurRp.15.000
5Nasi AyamRp.25.000
6Nasi TelurRp.15.000
7Tempe KemulRp.1.000
8Tahu GorengRp.1.000
9Pisang GorengRp.1.000
10SemangkaRp.2.000
11PisangRp.2.000
12RotiRp.4.000
13CaricaRp.4.000

Aneka Minuman

NONama BarangHarga
1Teh Manis HangatRp.5.000
2Es TehRp.5.000
3Es NutrisariRp.6000
4KopiRp.6000
5SusuRp.6.000

Catatan: Harga dapat berubah sewaktu - waktu

Waktu Buka

Secara umum jam buka warung pendakian Gunung Prau buka setiap hari mulai dari pagi sampai sore, kecuali di hari tertentu seperti acara desa, akan tetapi ada sebagian yang buka 24 Jam di waktu tertentu seperti wekend atau libur panjang.

Jadi sempatkan sejenak untuk sekedar istirahat saat pendakian Gunung Prau via Patakbanteng.

Salam Mlampah Salam Lestari


Posting Komentar

0 Komentar

By Chat/By Call